Lailatul Qadr adalah suatu malam penuh berkah diantara 10
malam terakhir Ramadhan, di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, ditentukan taqdir
dalam setahun, ibadah padanya lebih baik dari ibadah seribu bulan selain
Lailatul Qadr.
Tidak diragukan lagi bahwa Lailatul Qadr terletak pada
malam ganjil di 10 malam terakhir bulan Ramadhan. Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Aku diperlihatkan Lailatul
Qadr, lalu aku dibuat lupa. Maka carilah ia di sepuluh malam terakhir di
malam-malam ganjil.” Muttafaq alaih
Doa dikabulkan pada malam Lailatul Qadr, maka hendaknya seorang muslim
memperbanyak dan mengulang-ulang doa saat itu. Aisyah radhiallahu anha bertanya
kepada Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam tentang doa yang
hendaknya dibaca pada malam Lailatul Qadr, Rasulullah bersabda, “Ucapkanlah
اللَهُمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ
تُحِبُّ العَفْوَ فَاعْفُ عَنِّيْ
“Yaa Allah
sesungguhnya engkau maha Pemaaf dan Mulia, Engkau suka memaafkan, maka
maafkanlah aku.” HR Tirmidzi no. 3513
Lailatul Qadr memiliki fadilah-fadilah khusus , antaralain:
-
Padanya diturunkan al-Qur’an
-
Lailatul Qadr adalah malam penuh berkah
-
Ibadah padanya lebih baik dari 1000 bulan
-
Allah mengagungkan malam lailatul Qadr
-
Jibril dan malaikat lainnya turun pada malam Lailatul Qadr
yang mana mereka tidak turun di malam selainnya.
-
Malam keselamatan dari hukuman
-
Malam yang disucikan
-
Malam yang paling utama dalam setahun
Seseorang tetap mendapatkan keutamaan dan pahala beribadah pada Lailatul
Qadr, meskipuan ia tidak mengetahuinya. Adapun orang yang mendapatkan Lailatul
Qadr dan mengetahuinya, hendaknya
menyembunyikan dan tidak menyebarkannya, untuk menjaga diri dari riya dan
kedengkian orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar